Rasulullah Shallallahu’alaihi
Wasallam bersabda: “Seburuk-buruk sifat yang ada pada seseorang adalah sifat
pelit yang sangat pelit dan sifat pengecut yang sangat pengecut”
Renungan untuk para pebisnis
Hakikat kemuliaan dan kebahagiaan
yang seharusnya kita utamakan dalam kehidupan ini, yaitu kemuliaan yang selalu
menyertai diri kita dalam semua perjalanan yang kita lalui sampai di akhirat
nanti.
Bolehkah
menuji seseorang
Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin telah menjelaskan secara rinci dalam syarh kitab Riyadhus Shalihin (hal. 564-565) berkaitan dengan hukum memberikan pujian kepada saudara semuslim di hadapannya. Beliau berpendapat, ada beberapa rincian dalam hal ini
Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin telah menjelaskan secara rinci dalam syarh kitab Riyadhus Shalihin (hal. 564-565) berkaitan dengan hukum memberikan pujian kepada saudara semuslim di hadapannya. Beliau berpendapat, ada beberapa rincian dalam hal ini
Bercanda
Apakah Anda termasuk orang yang suka bercanda? Ataukah Anda adalah orang yang sangat serius dan tidak suka bercanda? Apakah Anda termasuk orang yang banyak tertawa? Ataukah Anda termasuk orang yang tidak sering tertawa? Manusia diciptakan oleh Allah dengan berbagai watak dan perilaku. Kita tidak bisa menyalahkan sepenuhnya orang yang memiliki.
Apakah Anda termasuk orang yang suka bercanda? Ataukah Anda adalah orang yang sangat serius dan tidak suka bercanda? Apakah Anda termasuk orang yang banyak tertawa? Ataukah Anda termasuk orang yang tidak sering tertawa? Manusia diciptakan oleh Allah dengan berbagai watak dan perilaku. Kita tidak bisa menyalahkan sepenuhnya orang yang memiliki.
Senyum, Salaman Dan Salam
Seorang Muslim yang baik, dituntut untuk bisa bergaul dengan apik di tengah masyarakat. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam juga bersabda: “Seorang mukmin yang berbaur dengan masyarakat dan bersabar terhadap gangguan dari mereka, itu lebih besar pahalanya daripada mukmin yang tidak berbaur dengan masyarakat dan tidak bersabar terhadap gangguan mereka” (HR. Bukhari ).
Seorang Muslim yang baik, dituntut untuk bisa bergaul dengan apik di tengah masyarakat. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam juga bersabda: “Seorang mukmin yang berbaur dengan masyarakat dan bersabar terhadap gangguan dari mereka, itu lebih besar pahalanya daripada mukmin yang tidak berbaur dengan masyarakat dan tidak bersabar terhadap gangguan mereka” (HR. Bukhari ).
Bermuka Manis Dihadapan Orang Lain
Di antara bentuk akhlak mulia yang
diajarkan oleh Islam adalah senantiasa bermuka manis di hadapan orang lain.
Bahkan hal ini dikatakan oleh Syaikh Musthafa Al ‘Adawi menunjukkan
sifat tawadhu’ seseorang. Namun sayangnya sedikit di antara kita yang mau
memperhatikan akhlak mulia ini. Padahal di antara cara untuk menarik hati orang
lain.
Propesi Pengemis
Begitu banyak saat ini yang menjadikan mengemis sebagai profesi. Padahal ia masih muda dan bisa memikul beras, tapi karena dasar pemalas, jadinya mengemis dijadikan jalan mudah. Karena menengadahkan tangan, maka secarik kertas rupiah didapat. Padahal propesi pengemis adalah profesi yang tercela. Bekerja Keraslah Islam sendiri memerintahkan pada kita untuk bekerja.
Begitu banyak saat ini yang menjadikan mengemis sebagai profesi. Padahal ia masih muda dan bisa memikul beras, tapi karena dasar pemalas, jadinya mengemis dijadikan jalan mudah. Karena menengadahkan tangan, maka secarik kertas rupiah didapat. Padahal propesi pengemis adalah profesi yang tercela. Bekerja Keraslah Islam sendiri memerintahkan pada kita untuk bekerja.